Marak Kebakaran, Si Jago Merah Dua Hari Berturut-turut Ratakan 3 Rumah Warga di Jeneponto

    Marak Kebakaran, Si Jago Merah Dua Hari Berturut-turut Ratakan 3 Rumah Warga di Jeneponto
    Amukan si jago merah kembali menghanguskan dua unit rumah panggung milik warga rata dengan tanah di Dusun Panaikang, Desa Balumbunga, Kecamatan Bontoramba Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel).

    JENEPONTO, SULSEL - Lagi-lagi, amukan si jago merah kembali menghanguskan dua unit rumah panggung milik warga rata dengan tanah di Dusun Panaikang, Desa Balumbunga, Kecamatan Bontoramba Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel).

    Dalam insiden ini, terjadi pada Sabtu (28/9/2024) sekira pukul 15.00 WITA. Kedua korban kebakaran tersebut diketahui, Ansar Tompo dan Rahman Dg Situju.

    Di mana, sehari sebelumnya kejadian serupa juga terjadi di Dusun Bontomanai, Desa Bontojai, Kecamatan Tamalatea. Satu unit rumah panggung milik warga ludes terbakar api. 

    Rumah panggung milik Sangkala terbakar api pada Jumat, 27 September 2024 sekitar pukul 11.30 WITA.

    Informasi dihimpun, bahwa penyebab terjadinya kebakaran ini diduga arus pendek listrik (korsleting). Warga setempat mengatakan, api cepat sekali membesar sehingga sangat sulit untuk dipadamkan, diperparah lagi tiupan angin begitu kancang.

    Upaya warga sekitar untuk memadamkan api dengan alat seadanya agar tidak merambat ke rumah tetangga lainnya juga sia-sia. Sebab, gelombang api sudah bergejolak hebat.

    Kasi Humas Polres Jeneponto, AKP Bakri membenarkan adanya kebakaran tersebut di Desa Balumbunga, Kecamatan Bontoramba. 

    "Ia benar, ada dua unit rumah warga hangus terbakar api. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, " katanya.

    Meski demikian, pihaknya akan memastikan penyebab dari kebakaran ini. "Ia, ini masih dalam penyelidikan pihak berwenang, " tambahnya.

    Meski tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, AKP Bakri menyebut kerugian material diperkirakan ratusan juta rupiah.

    Api berhasil dipadamkan pada pukul 16.50 WITA setelah tiga unit mobil pemadam kebakaran dari Pemkab Jeneponto berada di lokasi kebakaran.

    Peristiwa ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga korban yang kehilangan tempat tinggal mereka. Saat ini, korban sementara mengungsi di rumah kerabat terdekat sambil menunggu bantuan lebih lanjut dari pemerintah setempat (*)

    Muh. Andhi Syam

    Muh. Andhi Syam

    Artikel Sebelumnya

    Peduli, DPC Gribjaya Jeneponto Salurkan...

    Artikel Berikutnya

    Per-September, Lembaga Survei PT. IPI Merilis...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    PPK Tamalatea Gelar Bimtek Pemantapan Putungsura Pilkada Serentak Tahun 2024
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Tana Toraja: The Enchanting Land Where Life and Death Dance in Harmony

    Ikuti Kami