JENEPONTO, SULSEL - Akademi Sekretari Manajemen Indonesia (ASMI) Publik Makassar Sulawesi Selatan hadir di Kabupaten Jeneponto dalam rangka meningkatkan dunia Pendidikan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM).
Takkala menariknya, ASMI Publik Makassar membuka peluang besar bagi calon mahasiswa/mahasiswi yang ingin melanjutkan kuliah digratiskan dan diberi beasiswa bagi masyarakat Jeneponto tidak mampu.
Baca juga:
Rudi Tingkatkan Mutu Pendidikan Batam
|
Bahkan, tersiar kabar ASMI Publik Makassar akan memberikan berupa santunan/kompensasi kepada orang tua mahasiswa jika programnya itu bejalan satu tahun di Kabupaten Jeneponto.
Hj. Herlina A. Noer selaku Direktur ASMI Publik Makassar menjelaskan bahwa kehadirannya di Bumi Butta Turate (Jeneponto) menawarkan dua program. Program beasiswa KIP dan program UKT.
Program beasiswa KIP ini ditawarkan bagi SMA/sederajat tiga tahun terakhir mulai dari tamatan 2020, 2021dan 2022. Beasiswa ini diberikan kepadanya ditahun ajaran pertama Sedangkan, program beasiswa UKT tidak ditentukan umurnya sepanjang dia mau lanjut kuliah. Beasiswanya itu didapatkan nanti pada semester tiga.
"Jadi tadi itu kita melakukan penandatanganan perjanjian kerjasama terkait program ASMI Publik Makassar dengan Pemda Jeneponto dalam hal ini diwakili Wakil Bupati Jeneponto, " katanya.
Herlina menyebutkan, dalam perjanjian kerjasama itu, ASMI Publik Makassar membuka program kuliah gratis dan pemberian beasiswa kepada masyarakat Jeneponto yang tidak mampu tapi berprestasi. Penandatanganan MoU tersebut berlangsung di kantor Bupati Jeneponto di ruang rapat Wakil Bupati pada Jumat (4/3/2022).
Lebih lanjut, Hj Herlina menyampaikan bahwa Program tersebut untuk bagi adek-adek yang tidak mampu sementara berkeinginan melanjutkan kuliahnya.
"Jadi pemberian beasiswa ini untuk masyarakat Jeneponto yang tidak mampu yang mau melanjutkan kuliahnya, " beber Herlina.
Terlapas teknisnya seperti apa, Herlina bilang itu nanti diatur oleh pihak Pemda cara merekrutnya bagaimana untuk mendapatkan beasiswa, yang jelas ASMI Publik Makassar memberikan program ini untuk masyarakat Jeneponto.
Di tempat yang sama, Wakil Bupati Jeneponto, Paris Yasir menyampaikan ucapan terimakasih yang setinggi-tingginya dan apresiasi kepada pihak ASMI Publik Makassar atas kepeduliannya terhadap masyarakat Jeneponto.
"Tentu kami sangat mengapresiasi program tersebut karena sejalan dengan visi misi kita untuk meningkatkan pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia, " kata KK Paris sapaannya.
Yang pasti lanjut Paris, pihaknya menyambut hangat program ASMI Publik Makassar. Sebab, sesuai dengan kondisi daerah Kabupaten Jeneponto karena masyarakat
"Masyarakat kami yang membutuhkan untuk melanjutkan pendidikan. disampingi kuliah gratis diberikan lagi beasiswa bagi calon mahasiswa/mahasiswi, " tandasnya.
Wakil Bupati Paris Yasir berharap agar ASMI Publik Makassar dengan Pemda Jeneponto dapat terus berkesinambungan dan membawa manfaat bagi masyarakat Kabupaten Jeneponto.
Paris juga menjelaskan teknis pengrekrutannya seperti formulir itu pihak ASMI Publik Makassar sudah menyerahkan ke Pemda Jenepoto untuk mensosialisasikan kepada calon mahasiswa/mahasiswi bagi tidak mampu yang ingin melanjutkan tingkat pendidikannya ke jenjang lebih tinggi.
"Jadi teknisnya itu ada dua opsi. Opsi pertama kuliah di Makassar dan opsi kedua bisa dibukakan tempat kuliah di Jenepoto, " bebernya.
Setahu Wabup Paris Yasir ada biaya pendaftaran sebesar Rp.200.000 (dua ratus ribu rupiah). Itu saja yang dibayar selebihnya digratiskan.
"Bahkan, saya dengar kemarin kalau sudah berjalan satu tahun program KIPnya, itu ada berupa santunan/kompensasi yang diberikan ke orang tua mahasiswa, " beber KK Paris yang juga Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Nasdem Kabupaten Jeneponto.
Dapat diketahui, hadir pada kesempatan tersebut selain Direktur ASMI Publik Makassar Hj. Herlina A.Noer beserta jajarannya, turut hadir pula Wakil Bupati Jeneponto Paris Yasir, Kadis Pendidikan, Asisten 1 dan Kabag Hukum Kerjasama Pemkab Jeneponto.
Penulis: Syamsir
Editor: Cq